Ini Dia 10 Faktor Penting Agar Mobil Bekas Laku Terjual

Jika anda sedang kebelet pengen mobil baru tapi ingin menjual mobil lama anda dengan metode manual,  ini yang perlu anda perhatikan.

Yudakusuma.com – Meski Indonesia adalah negara dengan tingkat komsumtif yang cukup tinggi, bukan berarti Indonesia adalah orang yang cinta dengan produk baru. Penjualan mobil bekas juga cukup menjanjikan di negeri ini, bahkan thread daftar harga mobil bekas bisa dibilang cukup sering dibuka di blog Penuliz ini. Yup oleh sebab itulah meski ada toko yang menerima (*membeli) mobil sedulur untuk dijual kembali, bukan berarti sedulur tidak bisa menjual mobil sedulur sendiri.

Seperti yang sempat Penuliz singgung, peminat mobil bekas bahkan motuba masih banyak bahkan kian bertumbuh. Namun memang diperlukan jurus jitu agar mobil sedulur bisa cepat terjual sehingga sedulur bisa naik level segera. Faktornya sendiri bisa menjadi penyebab mulai dari mobilnya hingga faktor penjualnya yang bisa mengkondisikan dengan baik. Penasaran poinnya apa saja? Kira-kira seperti ini.

 

• Brand

Hal yang masih berpengaruh dalam penjualan di Indonesia salah satunya adalah brand, sudah tidak perlu ditanya lagi kalau jualan Toyota, Daihatsu, Suzuki atau Honda pasti laku. Brand yang lain bagaimana? yah bisa saja secara kualitas mereka lebih menjual, toh itu salah satu upaya meningkatkan citra. Tapi track record di mata publik atau orang awam sekalipun, keempat merek ini lebih dikenali. Bukannya brand selain ini sulit dijual hanya saja keempat brand ini laris di pasaran. Selain karena nama besar, adanya fansboy dan bengkel yang bisa melayani perbaikan mobil-mobil tersebut menjadi kunci mengapa brand tersebut lebih diminati.

 

• Jenis Mobil

Mirip dengan yang diatas namun ini lebih kepada tipe, pun begitu tipe juga salah satu yang menunjang korelasi mengapa salah satu brand begitu terkenal. Semisal MPV merupakan tipe favorit di indonesia, dan yang paling digemari adalah low MPV. Oleh karena itu tidak jarang banyak yang mencari harga mobil bekas Toyota Avanza atau harga mobil bekas Suzuki Ertiga. Meskipun ada low MPV yang bukan dari keempat brand diatas, umumnya harga MPV tersebut bisa bertahan. Lalu kalau low MPV yang masuk keempat brand itu gimana? ya best buy pastinya.

• Tipe

Tipe adalah salah satu fenomena unik dalam dunia mobil bekas. Karena apabila di dealer beberapa tipe mobil ada perbedaan harga cukup signifikan, bila di dunia mobkas maka perbedaan itu hilang. Tidak jarang kita menemukan mobil tipe terendah dan tipe menengah punya harga yang sama meski ada beberapa faktor lain yang penuliz akan bahas selanjutnya. Bila telaten bisa saja kita menemukan mobil dengan tipe tertinggi tapi dengan harga mobil bekas murah. Secara umum sih, konsumen lebih menggemari mobil bekas dengan tipe menengah karena membutuhkan fitur yang lebih tepat guna.

 

• Transmisi

Sejauh yang penuliz amati fenomena mobil matic juga cukup unik, dahulu harga bekas mobil matic bisa dibilang tidak bisa bersaing dengan mobil manual. Wajar karena masalah konsumsi BBM dan perbaikan transmisi yang harganya bisa bikin mumet ndhase… Sekarang apa lebih baik? em… sama aja sih… Hanya saja untuk kota-kota besar yang dilanda kemacetan harganya menjadi sama atau lebih tinggi… Wajar karena kemacetan makin meluas, saat itu juga matic memberikan kemudahan saat di perjalanan. Lalu bagaimana di daerah-daerah, nah kondisinya berbeda, justru manual lebih menjual.

 

• Kondisi Fisik

Kalau yang satu ini penuliz rasa sedulur banyak paham hehe… tentu saja mobil yang terlihat terawat dan fresh akan lebih dilirik. Lebih lebih apabila tidak ada lampu yang kusam retak atau cat mobil yang belang, semuanya terlihat clean dan orisinil bisa menjadi daya tarik. So nggak ada salahnya bila sedulur minimal “nyalon” mobilnya atau sedikit merapihkan cat mobil yang akan dijual. Memang nggak mendongkrak harga sih namun cukup buat menarik minat pembeli, mau laris cepet tho?

 

• Jarak Tempuh

Hal ini menjadi salah satu patokan dari konsumen, untuk mobil yang umurnya baru 1-3 tahun maka km dibawah 10.000 sangatlah menggiurkan. Sedangkan lebih dari 5 tahun biasanya mengincar odometer di km 60.000 hingga 100.000. Tentu saja odometer ini menjadi salah satu anggapan mobil masih punya kualitas baik secara bentuk dan part. Lalu bagaimana dengan Motuba? jarak tempuh sudah tidak menjadi prioritas kok, namun kalau ada mengandalkan jarak tempuh sebagai jurus pamungkas penjualan bisa dipastikan harganya bisa gelap.

 

• Plat Nopol

Terkadang perbedaan harga juga bisa terlihat dari nopolnya, seperti pengalaman penuliz di Otobursa TVRI Jogja, nopol AD saja sudah berbeda harga dan lebih murah dibandingkan dengan nopol AB. Apalagi plat B yang umumnya harga mobil bekasnya lebih murah bila dibandingkan dengan plat AB. Hanya saja faktor terpenting dari segala itu usahakan plat nopol sesuai dengan tempat ia dijual ya. Kalau plat B dijual di kota Jogja atau plat AB dijual di kota Jakarta ya susah sih kalau mau laris hehe…

 

• Usia Mobil

Point ini tidak jauh berbeda dengan point jarak tempuh, usia mobil diincar biasanya karena berbagai hal. Bisa karena komponen yang tidak cepat aus, bisa karena garansi dan bisa juga karena mobil usia pendek = gengsi. Sehingga jika sedulur cukup rutin membeli mobil baru lalu menjualnya 3-5 tahun kemudian kemungkinan cepat lakunya juga tinggi. Namun susah juga untuk memaksakan takabur dalam artian memasang harga diatas standar karena masih baru kalau konteksnya ingin cepat laku.

 

• Kapasitas Mesin

Kapasitas mesin juga turut berpengaruh pada minat pembeli mobkas, biasanya harga jual mobil second yang punya prestasi baik soal konsumsi BBM akan berpotensi dilirik. Misalnya Avanza bermesin 1.300 cc dan Avanza 1.500 cc, ada juga orang yang memilih 1.300 cc karena diyakini lebih irit. Atau semisal Nissan Grand Livina yang punya kubikasi 1.500 cc kadang lebih berpotensi dibandingkan 1.800 cc, tentu saja lebih kepada masalah keiritan. Tapi kadang ada juga sih orang yang tagline-nya “Performa nomero uno”, kalau ada yang gede kenapa enggak hehehe…

 

• Kelengkapan Surat-Surat

Nah ini penting banget lur, orang pengen banget mencari yang aman dan nyaman dibanding masalah untung di harga. Kalau bisa saat sedulur menjual mobil sedulur sertakan dokumen keabsahan surat-surat mobil misalnya STNK BPKB kalau perlu buku servis dan nota pembelian kalau masih ada. Sehingga ketika deal, transaksi dengan calon pembeli tidak mengalami kendala yang berarti.

Yup kira kira sekian 10 poin penting agar mobil sedulur bisa laku terjual, mungkin ada yang menambahkan atau memberikan revisi silahkan kasih catetan di bawah ini. Siapa tahu bisa sharing jadi makelar… eh menjual mobil sendiri buat tuker yang baru… Monggo….

Nyetir sehat pasti pintar………… Salam gendjoooooooooosssss…………..!!